Tuesday, 9 December 2014

KALIMAT MAJEMUK


A. PENGERTIAN KALIMAT MAJEMUK

Pengertian menurut para ahli  :
·         Keraf, 1984: Kalimat majemuk adalah kalimat yang mengandung dua pola kalimat atau lebih. Sebagai contoh: ayah menulis surat sambil adik berdiri disampingnya, pola kalimat yang pertama adalah ayah menulis surat dan pola kalimat yang ke dua adalah adik berdiri disampingnya.
·         Chaer, 1994: Kalimat majemuk yaitu sebuah kalimat yang di dalamnya terdapat lebih dari satu klausa.
·         Jamiludin, 1994: Kalimat majemuk adalah kalimat yang terdiri atas dua klausa atau lebih
·         Alwi dkk, 1998: Kalimat majemuk yaitu kalimat yang mengandung satu klausa atau lebih yang hubungan atar klausanya ditandai dengan kehadiran konjungtor (kata hubung) pada awal salah satu klausa tersebut dengan adanya pelesapan bagian dari klausa khususnya subjek.

Jadi dapat disimpulkan bahwa kalimat majemuk adalah jika pola didalam sebuah kalimat terdapat lebih dari satu pola kalimat serta menggunakan kata penghubung untuk menghubungkan antar pola kalimat tersebut.
                                                                                       
B. JENIS-JENIS KALIMAT MAJEMUK BERSERTA CONTOHNYA

a.    Kalimat Majemuk Koordinatif (setara)

Kalimat majemuk yang klausa – klausa nya memiliki status yang sama, yang setara, atau yang sederajat. Kata yang dijadikan penghubung kalimat majemuk setara ini menggunakan : dan, atau, tetapi, lalu.
Contoh kalimat majemuk setara :
1.    Nenek melirik, kakek tersenyum, dan adik tertawa.
2.    Dia membuka pintu,  lalu mempersilahkan kami maasuk.
3.    Priska membuka pintu itu, tetapi membiarkan kami berdiri di luar.
4.    Kita akan melanjutkan perjalanan, atau kita beristirahat.

b.    Kalimat majemuk suburdinatif (bertingkat)

Kalimat majemuk yang hubungan antara klausa – klausanya tidak setara atau sederajat. Kata yang dijadiakn penghubung kalimat majemuk setara ini seperti : kalau, ketika, meskipun, karena.
Contoh kalimat majemuk suburdinatif
1.    Nenek membaca komik ketika kakek tidak ada di rumah.
2.    Meskipun dilarang oleh kakek, nenek pergi juga ke salon.
3.    Karena banyak yang tidak datang, rapat dibatalkan.
4.    Kalau nenek pergi, kakek pun akan pergi.

c.    Kalimat majemuk kompleks (campuran)

Kalimat majemuk ini merupakan campuran dari kalimat majemuk setara dan kalimat majemuk bertingkat.

TAKDIR DALAM AGAMA ISLAM



A.   PENGERTIAN DAN PEMBAGIAN TAKDIR YAKNI : MUALLAQ DAN MUBROM

            Takdir adalah ketentuan Allah yang ditetapkan sejak zaman azali (dahulu). Dalam bahasa Indonesia takdir disebut nasib. Dalam bahasa Arab takdir disebut dalam dua kata yaitu qadha dan qadar.Kedua kata ini bermakna sama (sinonim) tapi ada juga yang memberi makna berbeda.
            Menurut ulama, takdir ada yang bisa berubah ada yang tidak bisa berubah.
Takdir atau qadha dan qadar ada dua macam yaitu: takdir Muallaq dan takdir Mubrom.

a.  TAKDIR MUBROM
Takdir Mubrom adalah takdir azali yang tidak bisa berubah. Takdir inilah yang sudah tertulis di Lauh Mahfudz. Takdir Mubrom berdasarkan pada QS Ali Imron :154 dan sejumlah ayat lain.

b.  TAKDIR MUALLAQ
Takdir Muallaq adalah takdir yang berada di buku yang dipegang malaikat. Takdir muallaq dapat berubah. Takdir ini yang dimaksud dalam QS Ar-Ra'd :30 "Allah menghapuskan apa yang Dia kehendaki dan menetapkan (apa yang Dia kehendaki)"

B.   DALIL AL-QURAN DAN HADITS TAKDIR DALAM QURAN DAN HADITS

            - QS Yunus :61

وما يعزب عن ربك مثقال ذرة في الأرض ولا في السماء، ولا أصغر من ذلك ولا أكبر إلا في كتاب مبين

Artinya: Tidak luput dari pengetahuan Tuhanmu biarpun sebesar zarrah (atom) di bumi ataupun di langit. Tidak ada yang lebih kecil dan tidak (pula) yang lebih besar dari itu, melainkan (semua tercatat) dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh). 


            - QS Al-Hadid :22

ما أصاب من مصيبة في الأرض ولا في أنفسكم إلا في كتاب من قبل أن نبرأها، إن ذلك على الله يسير

Artinya: Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.

- QS Ash-Shaffat :96
وَاللَّهُ خَلَقَكُمْ وَمَا تَعْمَلُونَ

Artinya: Padahal Allah-lah yang menciptakan kamu dan apa yang kamu perbuat itu


- QS Ar-Ra'd 38-39
لِكُلِّ أَجَلٍ كِتَابٌ* يَمْحُو اللَّهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الْكِتَابِ.

Artinya: Bagi tiap-tiap masa ada Kitab (yang tertentu). Allah menghapuskan apa yang Dia kehendaki dan menetapkan (apa yang Dia kehendaki), dan di sisi-Nya-lah terdapat Ummul-Kitab (Lauh mahfuzh).

- Hadits riwayt Tirmidzi
لا يرد القضاء إلا الدعاء، ولا يزيد في العمر إلا البر.

Artinya: Takdir tidak bisa ditolak kecuali dengan doa. Umur tidak bisa bertambah kecuali dengan amal kebaikan.

C.   Buah Iman pada Takdir

           Buah dari percaya pada takdir Allah adalah ketika manusia telah berusaha maksimal dan mengerahkan segala daya upaya yang ada dan gagal maka kegagalan itu tidak akan membuatnya putus asa. Ia akan tetap memiliki kemauan untuk berjuang, keberanian saat bahaya, sabar saat kesulitan ekonomi, dan ridho pada hasil rejeki yang halal saat tidak mudah dalam mendapatkan penghasilan.

Saat sulit ia akan berkata: Sekali-kali tidak akan menimpa kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah untuk kami (QS At-Taubah :51)

Saat berperang ia akan berkata: Katakanlah: "Sekiranya kamu berada di rumahmu, niscaya orang-orang yang telah ditakdirkan akan mati terbunuh itu keluar (juga) ke tempat mereka terbunuh" (QS Ali Imron :154).

Akidah takdir apabila kita mengerti pada maknanya yang benar maka akan bisa menciptakan sebuah umat yang enerjik, pekerja keras, sabar, tahan uji dan persisten.

PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA MELALUI CERITA WAYANG BABAT ALAS AMERTA


                  Dalam kisah pewayangan Jawa, negara Amartha merupakan negara yang dikenal sebagai tanah para Pandawa lima. Pada awalnya, negara ini merupakan Hutan Mertani yakni sebuah hutan belantara yang dikenal angker dan menjadi lokasi para jin berkumpul. Hutan ini juga disebut dengan hutan siluman karena seringkali menjadi lokasi para makhluk halus berkumpul.
Alkisah sekembalinya Pandawa ke Astina setelah lolos dari peristiwa Bale Sigala-gala, Destarata, atas saran Patih Sengkuni memberi bagian wilayah pada Pandawa berupa Hutan Mertani atau Wanamarta. Yang sebenarnya ini hanyalah akal-akalan licik Sengkuni dalam usaha menyingkirkan Pandawa. Hutan mertani merupakan hutan yang sangat angker dan terdapat kerjaan jin dengan harapan Pandawa akan mati saat babad alas ini.
Dalam perjalanan ke hutan Alas Wanamarta, Arjuna dihadang resi Wilawuk, yaitu jin raksasa, Mengenai resi Wilawuk atau resi Wilwuk ada yang menceritakan bahwa Resi Wilawuk berwadag seekor naga besar,  naga yang mmpubyai sepasang sayap yang panjang dan kuat. Baiknya kita tanggapi kedua versi itu, dan kita simpulkan, Resi Wilawuk adalah seorang jin raksasa, yang dapat berubah menjadi seekor naga.. Resi Wiawuk meminta Arjuna mengikuti resi Wilawuk kepertapaannya, yaitu pertapaan Pringcendani. Arjuna naik kebadan naga, dan naga Wilawuk pun terbang menuju ke pertapaan Pringcendani. Setiba di Pertapan Pringcendani diperkenalkan dengan puteinya,yang cantik dan elok, ia bernama Dewi Jimambang.. Ia cantik bagaikabn bidadari kahyangan.Resi Wilawuk melihat kedua insan saling jatuh cinta, sang resipun menikahkan. Selsai pernikahan, resi Wilawuk memberi sebuah cupu berisi lenga (minyak) Jayengkaton Khasiatnya, barangsiapa memoleskan minyak Jayengkatonp ada kedua maatanya, maka akan melihat alam halus, dimana akan melihat segala jin dan kerajaannya. Resi juga menghadiahi pusaka Jalasutera kencana setelah semua keperluannya selesai, Arjuna pun berpamitan untuk pergi ke hutan Wanamarta. Untuk mempercepat perjalanan ke Wanamarta, Resi Wilawuk juga memberikan Kuda Ciptawilaha dan cambuk Kyai Pamuk. Singkat cerita Arajunapun sudah berangkat ke Wanamarta.
Perjuangan para Pandawa pun dimulai dengan membuka hutan Mertani. Mereka pun harus menghadapi para prajurit jin dibawah pimpinan Arya Dandunwacana. Arya Dandunwacana pun dibantu oleh Detya Sapujagad, Detya Sapulebu, Detya Sapuangin, dan Senapati Perang Negara Mertani. Mereka pun memiliki keahlian dan kemampuannya masing-masing.
Sementara para Pandawa yang dipimpin oleh Bima terus berjuang dengan bantuan Nakula dan Sadewa. Awalnya mereka pun dapat mengalahkan prajurit Jin tersebut. Namun, saat menghadapi Arya Dananjaya, mereka pun mengalami kekalahan karena terjerat Jala Sutra Emas. Mereka kemudian dipenjarakan di Negara Mertani.
Namun Bima, Nakula, dan Sadewa pun mendapat pertolongan dari Arjuna. Berkat khasiat dari ‘Minyak Jayengkaton’ pemberian dari Bagawan Wilawuk ia pun dapat melihat makhluk dan kerajaan siluman untuk menolong para Pandawa.
Berkat minyat tersebut pula, mereka dapat membuka tabir rahasia hutan Mertani yang merupakan kerajaan siluman. Hal tersebut membantu mereka dalam peperangan melalui prajurit Jin untuk mendapatkan Hutan Mertani. Oleh karenanya, prajurit dan kerajaan Jin pun dapat dikalahkan oleh para Pandawa.
Arya Danduwacana sendiri dikalahkan oleh Bima. Raganya pun menyatu dalam tubuh Bima setelah menyerahkan Negara Jodipati. Kemudian Arjuna mengalahkan Danajaya dan menyerahkan Negara Madukara. Demikian pula dengan Detya Sapuangin, karena dikalahkan oleh Arjuna, maka Detya Sapuangin menjelma menjadi ajian Arjuna. Oleh karenanya sejak saat itu, Arjuna dapat berlari secepat angin.
Di sisi lain, Detya Sapujagad dan Detya Sapulebu terkalahkan oleh Nakula dan Sadewa. Masing-masing pun menyerahkan Negara Sawojajar dan Bawenatalun. Sementara Prabu Yudhistira sendiri ‘manunggal’ dalam tubuh Puntadewa. Sejak saat itu, Puntadewa mengganti nama menjadi Yudhistira.
Negara Siluman Mertani pun sejak saat itu terkalahkan dan berubah menjadi negara yang dapat terlihat oleh pandangan mata biasa. Hutan Mertani kemudian dijadikan sebagai negara besar dan megah dan digantin namanya menjadi Negara Amarta.